Hirarki sebuah perusahaan biasanya terdapat tingkatan-tingkatan posisi agar perusahaan tersebut dapat berjalan dengan baik. Normalnya dalam satu perusahaan itu terdapat tingkatan CEO (Presiden Direktur), Direktur,Manager, Supervisor danOfficer. Sebagaimana yang kita ketahui semakin tinggi posisi jabatan dalam perusahaan berarti ia menjadi orang kepercayaan di perusahaan tersebut. Pada perusahaan umumnya tingkatan level manager keatas seharusnya memiliki tingkatan pendidikan yang lebih tinggi daripada staff/officer mereka. Namun tidak semuanya seperti itu, ada beberapa perusahaan yang memiliki manager dengan tingkat pendidikannya tidak lebih tinggi dari officernya.
Walau sewajarnya pendidikan manager harus lebih tinggi daripada staff/officernya, tidak dipungkiri bahwa pengalaman juga salah satu menjadi faktor penting kenapa seseorang diangkat menjadi manager. Nah jika posisi kita di level manager, kita pun harus mempelajari bagaimana sih menjadi atasan yang benar, berikut ini CareerBuilder Indonesia akan memberikan beberapa tipsnya :
- Planning
Ketika anda menjadi manager, alangkah baiknya anda membuat rencana kerja untuk perusahaan anda selama 1 tahun dan melakukan evaluasi setiap bulannya demi memperbaiki kinerja.
- Mendengarkan sebelum berbicara
Pemimpin yang hebat adalah mau mendengarkan ide dan gagasan anak buahnya walaupun kekuasaan dalam pengambilan keputsan ada di tangan sang pemimpin. Dan jika sebelum mengambil keputusan seorang pemimpin harus mampu menempatkan diri di posisi anak buahnya untuk melihat apakah keputusan tersebut bisa tepar untuk semua orang.
- Penampilan harus menjadi perhatian
Kinerja sudah bagus tetapi seorang pemimpin juga harus memperhatikan penampilan, tidak harus berjas dan kemeja setiap hari tetapi mulai dair hal yang kecil seperti warna, ukuran dan apakah pakaian yang anda pakai itu kusut atau terlipat. Hal ini bisa menjadi contoh baik untuk anak buah anda dalam menghargai totalitas.
- Olahraga
Olahraga sangat penting untuk kebugaran dan kesehatan. Pikiran yang sehat sangat diperlukan oleh seorang pemimpin untuk mendapatkan keputusan yang adil. Rajin berolahraga pun dapat meningkatkan daya tahan tubuh untuk tetap bisa bekerja.
- Tersenyumlah
Ketika melakukan kordinasi dengan bawahan, pemimpin harus bisa mengalirkan energy positif dan semangat ke anak buahnya agar mereka terpacu semangatnya untuk bekerja. Caranya bisa dengan tersenyum, bagi kamu yang pria jangan malu-malu untuk tersenyum karena dalam suatu agama senyum itu juga merupakan ibadah.
