Pernahkah kamu merasa salah berbicara saat diwawancarai olehHRD? Tahukah kamu ada beberapa kata yang tidak boleh diucapkan saat wawancara kerja berlangsung. Sebelum kamu interview sebaiknya kamu membaca artikel – artikel karir yang berhubungan dengan interview agar kamu lebih siap dan tidak salah berbicara. Jadi persiapkan diri kamu baik – baik saat ada undangan wawancara, berikut ini ada beberapa kata yang tidak boleh diucapkan oleh calon karyawan kepada HRD :
EHMMM..
Sering kali jika kamu ditanya oleh HRD dan kamu ragu dan tidak tahu akan menjawab apa, yang kamu ucakan adalah “Ehmmm” yang artinya kamu sedang memikirkan jawabannya. Dan tahukah kamu jangan sekali – kali kamu mengucapkan kata tersebut karena kata-kata ini tidk terdapat dalam etika berbicara formal di depan umum. Namun biasanya kata “Ehmm” tidak disadarai oleh HRD tetapi ketika kamu menjawab setiap pertanyaan dengan diawali dengan kata “Ehmm” biasanya kamu akan terus dihajar pertanyaan “kenapa” atau ‘apakah kamu bermasalah dengan hal tersebut?” Cara terbaik ketika kamu tidak mengetahui apa yang mau kamu jawab lebih baik kamu diam sejenak tanpa mengucapkan satu kata pun.
COBA ..
Kata coba dalam wawancara kerja bisa bersifat ambigu, bingung dan terdengar sebagai orang yang tidak memiliki komitmen. HRD akan menilai kamu tidak dapat bertahan jika mengalami situasi pekerjaan yang buruk. Sangat tidak baik jika kamu menjawab pertanyaan dengan jawaban coba.
BENCI
Kata – kata yang memiliki arti yang kuat dan kurang pantas diucapkan saat wawancara kerja adalah “ saya tidak menyukai” atau “saya membencinya”, jika kamu mengucapkan hal tersebut HRD akan berpikir kamu adalah pendendam dan memiliki pikiran yang negatif. Solusinya adalah kamu bisa mengganti kata benci atau tidak suka dengan “ Kurang cocok” atau “Kurang suka”.
JUJUR
Ketika kita berbicara dengan diawali kata “jujur” biasanya HRD akan berpikir kita sedang menyembunyikan ektidaktulusan. Hindari kata “jujur” ketika kamu menjawab pertanyaan.
PERFEKSIONIS
Sebenarnya sesorang yang perfeksionis itu secara kasat mata terlihat positif, tetapi tanpa disadari sebenarnya ada sisi negatif dari perfeksionis itu sendiri. Perfeksionis bisa diibaratkan sebagai orang yang cenderung egois dan susah diatur. HRD sudah tahu kesempurnaan bekerja hanya mencapai 99 persen karena mustahil untuk sempurna. Mau lolos wawancara pertama? Ketika kamu ditanya apa kelebihan dan kelemahan kamu, hindari kata perfeksionis ya.